Friday 4 January 2008

Iman bukan sekedar di hati

Ada sebuah ungkapan "Iman seseorang itu kadang naik dan kadang turun". Ibaratnya handphone keimanan juga perlu dicharge agar senantiasa full. Ada sebagian orang yang beranggapan bahwa iman itu di dalam hati saja. Bila kita kembali kepada definisi keimanan yaitu percaya dalam hati adanya zat Allah SWT, mengatakan dengan lisan dan mengamalkan dengan anggota tubuh (beribadah), maka bisa disimpulkan secara sederhana bahwa iman bukan sekedar di hati. Akan tetapi iman itu akan naik/bertambah/meningkat dengan ketaatan kepada Allah SWT dan sebaliknya akan turun/berkurang/menurun dengan kemaksiatan. Insyaallah semakin kita dekat dengan Allah SWT maka keimanan kita secara otomatis akan mengalami peningkatan dengan sendirinya. Wallahu a'lam.

by Norsa

No comments: